Klub-Klub Liga 1 2024-2025 yang Musafir

Jika kita menonton Liga 1 2024-2025 yang sudah berlangsung hingga MD5, kita akan menyadari satu hal. Ya, banyak sekali klub-klub Liga 1 yang musafir atau tidak bertanding di kota mereka sendiri. Kira-kira siapa saja mereka dan kenapa mereka harus menjadi musafir? Berikut adalah daftar lengkap klub-klub tersebut beserta alasannya.

1. Arema

Klub asal Malang ini belum bisa bertanding di kota mereka sendiri. Kandang mereka, Stadion Kanjuruhan, tidak bisa digunakan karena adanya renovasi. Renovasi ini sendiri sebagai langkah untuk memperbaiki keamanan di Stadion Kanjuruhan usai terjadinya Tragedi Kanjuruhan pada tanggal 01 Oktober 2022.

2. Barito Putera

Klub asal Banjarmasin ini harus keluar sementara dari Stadion 17 Mei, kandang kebangaan mereka. Mereka terpaksa harus memakai Stadion Sultan Agung yang bertempat di Yogyakarta. Ini karena Stadion 17 Mei saat ini sedang direnovasi agar bisa memenuhi syarat Liga 1 untuk dapat dipasangi VAR.

3. Borneo

Sama seperti Barito Putera, mereka juga tidak bisa menggunakan Stadion Segiri di Samarinda. Stadion tersebut saat ini sedang direnovasi agar bisa memenuhi syarat Liga 1 untuk dapat dipasangi VAR. Untuk sementara, mereka berkandang di Stadion Batakan di Balikpapan.

4. Malut United

Klub promosi ini harus meninggalkan Gelora Kieraha di Ternate karena stadion tersebut tidak memenuhi syarat untuk Liga 1. Sebenarnya, Malut United sedang membangun Malut United Arena di kota Sofifi di Maluku Utara untuk menjadi klub Indonesia pertama yang mempunyai stadion milik sendiri (informasi tambahan, stadion-stadion yang ada di Indonesia saat ini merupakan milik pemerintah lokal, klub hanya menyewa stadion untuk digunakan). Tetapi, pembangunan stadion tersebut akan memakan waktu hingga setidaknya tahun 2027. Karena itu lah untuk sementara mereka berkandang di Stadion Sultan Agung di Yogyakarta.

5. PSBS

Lagi-lagi klub promosi yang harus keluar dari stadion asli mereka karena stadion tersebut sedang direnovasi agar bisa memenuhi syarat Liga 1 untuk dapat dipasangi VAR. Aslinya, mereka berkandang di Stadion Cendrawasih di Biak. Namun, untuk saat ini, mereka akan menggunakan Stadion Kapten I Wayan Dipta di Bali sebagai kandang mereka.

6. PSM

Klub asal Makassar ini sudah menjadi musafir selama beberapa musim karena kandang mereka, Stadion Andi Mattalatta, diruntuhkan pada tahun 2020. Selama beberapa musim, PSM harus berkandang di Stadion B. J. Habibie di Parepare. Karena stadion ini tidak bisa direnovasi tepat waktu untuk dipasangi VAR, maka PSM untuk sementara menggunakan Stadion Batakan di Balikpapan.

7. Semen Padang

Tiga klub promosi semua harus menjadi musafir pada musim ini. Lagi-lagi, Stadion Haji Agus Salim di Padang yang menjadi kandang mereka tidak bisa dipakai dari awal musim karena sedang direnovasi agar bisa memenuhi syarat Liga 1 untuk dapat dipasangi VAR. Kabar baiknya untuk Semen Padang, mereka akan bisa memakai stadion tersebut setelah bermain melawan Barito Putera sore ini. Apalagi, mereka setidaknya sudah berada di provinsi mereka sendiri karena mereka akan menjamu Barito Putera di Stadion Utama Sumatera Barat di Padang Pariaman. Sebelumnya mereka harus bermain di Stadion PTIK di Jakarta di dua laga kandang pertama mereka.

Itu lah klub-klub Liga 1 yang harus menjadi musafir pada musim ini. Apakah nanti akan ada klub yang menjadi musafir kembali? Kita tunggu.

Simak informasi sepak bola terbaru secara lengkap di shotsgoal.com.