LIGA 1 INDONESIA

Informasi Terupdate Liga 1 INDONESIA

Lolos dari Degradasi Setelah Jadi Juru Kunci, Madura United Ogah Terulang Lagi

Bagikan

Keberhasilan Madura United selamat dari degradasi setelah sempat berada di posisi juru kunci menjadi sebuah keajaiban tersendiri dalam kompetisi BRI Liga 1 2024/25.

Lolos dari Degradasi Setelah Jadi Juru Kunci, Madura United Ogah Terulang Lagi

Pada putaran pertama, posisi mereka masih di dasar klasemen dengan hanya mengumpulkan 9 poin hingga pekan ke-17. Namun, tim ini menunjukkan kebangkitan luar biasa di putaran kedua dengan mengumpulkan 27 poin, sebuah prestasi yang belum pernah dilakukan tim lain yang berada di posisi terbawah sebelumnya. Simak terus ulasan menarik lainnya dari sepak bola di Tanah Air dan tentunya telah kami rangkum di .

tebak skor hadiah pulsa  

Tidak Akan Ada Lagi Bongkar Pasang Skuad yang Drastis

Salah satu faktor terbesar yang menyebabkan performa Madura United menurun tajam di awal musim ini adalah perombakan skuad yang sangat besar. Sekitar 90 persen pemain lama cabut pada awal musim 2024/25, sehingga membentuk tim baru yang membutuhkan waktu untuk beradaptasi.

Namun, manajemen telah menarik pelajaran penting dari pengalaman ini dan berkomitmen untuk tidak mengulangi kesalahan tersebut. Manajer Umar Wachdin menyatakan, “Belajar dari musim ini adalah kami tidak lagi membongkar skuad. Itu jadi pelajaran pentingnya, kami belajar dari itu. Kami tidak akan membongkar skuad yang sekarang ini.”

Komitmen ini menunjukkan keseriusan klub untuk membangun stabilitas tim, menjaga chemistry antar pemain, dan memaksimalkan potensi yang sudah ada. Perubahan skuad hanya akan dilakukan secukupnya dengan penambahan pemain di bagian yang dibutuhkan.

Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!

aplikasi nonton bola shotsgoal apk

Pemain Pilar Dipertahankan, Taufik Hidayat Jadi Sorotan

Pemain Pilar Dipertahankan, Taufik Hidayat Jadi Sorotan

Tindak lanjut dari komitmen mempertahankan skuad, Madura United sudah mengamankan kontrak beberapa pemain penting sebelum kompetisi berakhir. Iran Junior, Pedro Monteiro, dan Jordy Wehrmann menjadi pemain inti yang dipastikan bertahan, memberikan klub garis dasar kekuatan tim yang sudah dikenal memiliki kualitas.

Selain itu, tiga pemain muda berbakat seperti Kartika Vedhayanto, Yuda Editya Pratama, dan M. Riski Afrisal juga dipertahankan untuk menjaga regenerasi dan keberlanjutan tim. Tidak hanya enam nama tersebut, bek sayap Taufik Hidayat juga mendapat perpanjangan kontrak sebagai bagian dari skuad musim depan.

Manajemen memberikan pujian khusus pada penampilan Taufik, khususnya gol spektakuler yang dicetaknya ke gawang Borneo FC yang dianggap memukau. “Dia mampu menahan bola dengan tenang dan tampil cukup apik. Saya suka gaya mainnya, apalagi gol spektakulernya ke gawang Borneo FC, benar-benar memukau,” ujar Umar.

Baca Juga: PSS Sleman Terdegradasi dari Liga 1: Penyebab, Permintaan Maaf, dan Harapan ke Depan

Mental dan Kerja Keras Jadi Kunci Kebangkitan

Kebangkitan Madura United di putaran kedua Liga 1 tidak lepas dari kekuatan mental yang luar biasa di tengah tekanan degradasi. Manajer dan pelatih serta seluruh pemain berhasil melewati masa-masa sulit dengan sikap profesional dan semangat pantang menyerah. Mental yang kuat dianggap sebagai salah satu faktor utama di balik perubahan performa mereka yang drastis.

Pelatih Alfredo Vera menyebutkan bahwa mereka tidak hanya bermain sepak bola, tapi juga harus bermain dengan mental yang kuat. Hal ini penting karena tim harus terus bangkit dari kekalahan dan tekanan berat yang hampir menghancurkan mental pemain.

“Mental kami sangat kuat menghadapi situasi genting. Kami mampu melewati berbagai kekalahan yang bisa menurunkan mental tapi justru mampu bangkit,” ujar Alfredo menegaskan pentingnya semangat juang ini. Dedikasi para pemain yang selalu berusaha memberikan yang terbaik di setiap pertandingan menjadi modal besar bagi Madura United.

Target Baru: Memperbaiki dan Menjadi Lebih Baik

Setelah lolos dari zona degradasi, Madura United sangat optimis untuk memperbaiki performa dan meraih hasil lebih baik di musim depan. Manajemen menyatakan keinginan untuk keluar dari bayang-bayang zona bawah dan menuju klasemen atas Liga 1.

Pengalaman pahit musim ini menjadi pelajaran berharga yang menguatkan tekad mereka. Umar Wachdin menyatakan bahwa musim ini merupakan pembelajaran utama yang tidak ingin mereka ulangi.

Melalui stabilitas skuad dan penambahan perbaikan yang tepat, Madura United berambisi menjadikan musim depan lebih baik dengan persiapan matang dan strategi yang jelas. Sebagai finalis Championship Series musim lalu, mereka percaya mampu kembali ke performa terbaik.

Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola indonesia lainnya hanya dengan klik liga1indonesia.id.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.