PSS Sleman Bersiap Akan Habis-Habisan dalam 7 Laga Sisa Demi Bertahan Liga 1
Skuaf PSS Sleman saat ini tengah berjuang untuk keluar dari zona degradasi Liga 1 2024/2025. Di 7 laga tersisa, PSS bertekad untuk menyapu bersih poin.
Manajer PSS, Leonard Tupamahu, mengaku tak ingin menyia-nyiakan tujuh laga yang tersisa di musim ini. Dia mengatakan, PSS harus meraih poin di setiap laga untuk bisa bertahan di Liga 1 musim depan. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi mengenai sepak bola menarik lainnya hanya klik LIGA 1 INDONESIA.
Kondisi Genting dan Tekad Membara
Tim PSS Sleman saat ini lagi berjuang keras banget nih buat keluar dari zona degradasi Liga 1 musim 2024/2025. Mereka punya 7 pertandingan sisa, dan tekadnya bulat: sapu bersih semua poin! Ini bukan cuma soal menang, tapi soal kelangsungan PSS di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Manajer PSS, Leonard Tupamahu, bilang nggak mau menyia-nyiakan 7 laga terakhir ini. Baginya, setiap pertandingan adalah final yang harus dimenangkan. “Kita harus dapat poin di setiap laga biar bisa terus main di Liga 1 musim depan,” tegasnya.
Semangat juang para pemain dan seluruh tim lagi membara banget. Mereka sadar betul, kesalahan sekecil apapun bisa berakibat fatal. Dukungan dari suporter setia juga jadi suntikan motivasi yang nggak ternilai harganya.
Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!

Target Tinggi di Tengah Tantangan Berat
Leonard Tupamahu dengan lantang mengatakan, “Kami dari pertandingan ke pertandingan kami berusaha terus, setiap pertandingan kami nggak mau kehilangan poin.” Baginya, targetnya jelas: menang, menang, dan menang! PSS nggak mau kehilangan poin sedikitpun. Mereka pengen banget naik peringkat di klasemen.
Tapi, Leo juga nggak menutup mata. Dia sadar betul kalau lawan-lawan yang akan dihadapi PSS di sisa musim ini bukan tim sembarangan. Mereka juga punya ambisi dan kualitas yang nggak bisa diremehkan.
“Yang pasti ya kami mau sapu bersih poin. Tapi itu tidak mudah,” ujar Leo dengan nada serius. “Yang jelas pelatih, pemain, manajemen sepakat berjuang habis-habisan supaya bisa bertahan di Liga 1,” tambahnya. Ini menunjukkan kesolidan tim dan tekad untuk saling bahu-membahu demi mencapai tujuan bersama.
Baca Juga: 4 Fakta Menarik Liga 2 2025/2026: Format dan Kehadiran Mantan Juara!
Optimisme dan Semangat Pantang Menyerah
Meski tantangan berat menghadang, Leo tetap optimis PSS bisa memberikan yang terbaik di 7 laga sisa. Menurutnya, peluang untuk bangkit dan bertahan di Liga 1 masih terbuka lebar.
“Selalu kami sepakat dengan itu karena masih ada kemungkinan, peluang itu masih ada. Kami harus semangat, harus mau untuk mengembalikan keadaan,” tutupnya dengan nada penuh keyakinan. Semangat pantang menyerah inilah yang diharapkan bisa membawa PSS melewati masa-masa sulit ini.
PSS sekarang lagi terdampar di dasar klasemen sementara, yaitu peringkat 18 dengan 22 poin. Mereka punya poin yang sama dengan Semen Padang yang ada di peringkat 17.
Laga Krusial di Biak dan Dukungan Suporter
Perjuangan PSS buat selamat dari degradasi bakal dimulai lagi setelah jeda kompetisi. Mereka akan bertandang ke markas PSBS Biak pada Kamis, 10 April mendatang. Laga ini bakal jadi ujian berat pertama bagi PSS di sisa musim ini.
Dukungan dari suporter setia Sleman, Slemania dan BCS, bakal jadi modal penting bagi PSS. Kehadiran mereka di stadion, dengan nyanyian dan semangat yang membara, bisa memberikan energi tambahan bagi para pemain di lapangan.
Kita semua berharap dan berdoa, semoga PSS bisa meraih hasil positif di Biak dan di laga-laga berikutnya. Mari kita dukung terus PSS Sleman, agar mereka bisa terus berjuang dan bertahan di Liga 1! Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik liga1indonesia.id.