2 Pemain Muda Indonesia yang Berlatih di Akademi Osasuna, Siapa?
2 pemain muda Indonesia, Waliyuddin Shofa dan Rohmat Nuridaya, sedang berlatih untuk mengembangkan kemampuan mereka di akademi Osasuna, Spanyol.
Akademi Osasuna, yang dikenal dengan nama Tajonar, memiliki reputasi yang baik di Eropa dalam pengembangan pemain muda. Kesempatan ini diharapkan dapat meningkatkan level sepak bola di Indonesia. Ikuti terus informasi terkini dari dunia olahraga sepak bola internasional yang telah kami rangkum di LIGA 1 INDONESIA.
Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!
Kesempatan Berlatih di Akademi Osasuna
Waliyuddin Shofa dan Rohmat Nuridaya, dua pemain muda berbakat Indonesia, mendapatkan kesempatan emas untuk mengasah kemampuan mereka di Akademi Osasuna, yang terletak di Tajonar, Spanyol. Akademi ini dikenal luas dengan reputasinya yang solid dalam pengembangan pemain muda, tidak hanya di Spanyol, tetapi juga di kancah internasional.
Kesempatan ini menjadi langkah penting dalam karier mereka, memberikan pengalaman berharga yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas sepak bola mereka secara signifikan. Waliyuddin Shofa, seorang bek tengah dari Persib Bandung, dan Rohmat Nuridaya, seorang pemain sayap kanan dari PSM Makassar, terpilih dari 18 pemain Elite Pro Academy (EPA) U-16 untuk mengikuti program latihan intensif di Tajonar.
Pemilihan ini merupakan bagian dari program EPA Future Stars Camp 2024/2025 yang diinisiasi oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB), yang bertujuan untuk memberikan pengalaman berharga bagi pemain muda Indonesia di lingkungan sepak bola profesional Eropa. Sayangnya, Peres Akwila, bek kiri dari Persija Jakarta, yang awalnya dijadwalkan untuk ikut serta, harus absen karena panggilan untuk mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas U-17 Indonesia.
Tujuan dan Manfaat Pelatihan
Tujuan utama dari program ini adalah untuk meningkatkan level sepak bola di Indonesia. Akademi Osasuna dipilih karena kemampuannya dalam mengembangkan pemain dan pendekatannya yang unik. Pendekatan ini berfokus pada performa atletik dan pengembangan holistik, termasuk akademis, kesejahteraan sosial dan psikologis, kesehatan emosional, dan pertumbuhan pribadi.
Selama di akademi, Waliyuddin Shofa dan Rohmat Nuridaya akan mendapatkan pelatihan sepak bola, pelajaran bahasa Spanyol, dan kunjungan ke lokasi-lokasi ikonik di Navarra. Mereka juga dikabarakan akan berlatih bersama tim U-16.
Baca Juga: PSIM Jogja Dirumorkan akan Naikan Harga Tiket di Liga 1, Ini Respons Panpel
Reputasi Akademi Osasuna
Akademi Osasuna dikenal sebagai salah satu yang terbaik di Spanyol dalam hal metodologi dan pengajaran. Banyak bintang Tim Nasional Spanyol yang lahir dari akademi ini, seperti Nico Williams, Mikel Merino, dan Cesar Azpilicueta. Akademi ini juga menjalin kerja sama dengan Ekkono Method.
Ekkono Method adalah sebuah metode yang bertujuan untuk meningkatkan sepak bola Indonesia dengan memilih pemain U-16 dari 18 tim papan atas. Direktur Tajonar, Angel Alcalde, menyatakan bahwa Osasuna adalah referensi dalam pengembangan pemain muda dan telah mendapatkan pengakuan internasional.
Kontribusi untuk Sepak Bola Indonesia
Kesempatan bagi Waliyuddin Shofa dan Rohmat Nuridaya untuk berlatih di akademi Osasuna merupakan langkah penting dalam pengembangan sepak bola Indonesia. Program ini tidak hanya memberikan pelatihan sepak bola, tetapi juga memberikan kesempatan untuk merasakan budaya dan kuliner Spanyol. Dengan pengalaman ini, diharapkan para pemain muda Indonesia dapat mengembangkan kemampuan mereka dan memberikan kontribusi positif bagi sepak bola Indonesia di masa depan.
Harapan untuk Masa Depan
Dengan pelatihan dan pengalaman yang mereka dapatkan di akademi Osasuna. Diharapkan Waliyuddin Shofa dan Rohmat Nuridaya dapat menjadi pemain yang bersinar di masa depan. Akademi Osasuna memiliki reputasi yang baik dalam mengembangkan pemain muda. Ksempatan ini dapat membuka pintu bagi mereka untuk bermain di liga-liga top Eropa. Selain itu, pengalaman ini juga dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan sepak bola Indonesia secara keseluruhan.
