LIGA 1 INDONESIA

Informasi Terupdate Liga 1 INDONESIA

Usai Gagal Bungkam Arema FC di GBT, Persebaya Memutuskan Kerja Sama dengan Eduardo Perez!

Bagikan

Persebaya Surabaya resmi memutuskan hubungan kerja sama dengan pelatih Eduardo Perez setelah laga pekan ke-13 BRI Super League 2025/2026 melawan Arema FC di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (22/11/2025). Keputusan diumumkan melalui akun resmi media sosial klub menjelang tengah malam.

Usai-Gagal-Bungkam-Arema-FC-di-GBT,-Persebaya-Memutuskan-Kerja-Sama-dengan-Eduardo-Perez!

“Persebaya hari ini memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Coach Eduardo Perez. Terima kasih atas kerja sama selama enam bulan terakhir,” tulis Persebaya. Klub juga menambahkan bahwa pengganti Perez sudah disepakati secara jangka panjang, namun menunggu proses legalitas tuntas sebelum resmi diumumkan.

tebak skor hadiah pulsa  

Momen ini menandai akhir perjalanan Perez bersama Persebaya, yang hanya berlangsung enam bulan. Keputusan diambil manajemen setelah evaluasi hasil pertandingan dan performa tim secara keseluruhan di kompetisi musim ini.

Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!

aplikasi nonton bola shotsgoal apk

Performa Persebaya yang Inkonsisten

Dalam lima laga terakhir, Persebaya Surabaya menunjukkan performa yang inkonsisten, hanya meraih satu kemenangan, tiga hasil imbang, dan satu kekalahan. Dari total 11 pertandingan sepanjang musim ini, Bajul Ijo baru berhasil mengamankan empat kemenangan.

Hasil imbang 1-1 melawan Arema FC semakin menegaskan ketidakstabilan tim. Kegagalan meraih kemenangan di laga krusial ini menjadi sorotan utama manajemen, pendukung, dan media. Posisi Persebaya saat ini berada di peringkat kesembilan klasemen BRI Super League dengan total 16 poin.

Inkonsistensi ini membuat tim mendapat banyak kritik, termasuk dari Bonek, pendukung setia Persebaya. Penampilan yang kurang maksimal membuat tekanan terhadap pelatih semakin besar, memicu keputusan manajemen untuk mengambil langkah tegas.

Baca Juga: Persis Solo Jadi Satu-satunya yang Belum Meraih Kemenangan Kandang dalam BRI Super League!

Tekanan dari Laga Derby Melawan Arema FC

Tekanan-dari-Laga-Derby-Melawan-Arema-FC

Pertandingan melawan Arema FC menjadi momen penting bagi Persebaya. Rivalitas kedua tim yang tinggi membuat laga ini memiliki gengsi luar biasa, terutama karena digelar di GBT, kandang Persebaya.

Kegagalan meraih tiga poin di hadapan publik sendiri menjadi salah satu faktor utama yang memicu pemutusan hubungan kerja sama dengan Eduardo Perez. Publik dan manajemen mengharapkan performa maksimal dalam laga-laga krusial seperti derby Jawa Timur ini.

Laga tersebut menjadi penentu nasib pelatih. Meskipun performa tim sempat menunjukkan usaha keras, hasil akhir tetap dinilai tidak memuaskan, sehingga keputusan untuk berpisah dianggap tepat oleh pihak klub.

Masa Depan Persebaya dan Strategi Pelatih Baru

Persebaya kini fokus pada transisi kepelatihan dengan pelatih baru yang sudah disepakati. Klub menegaskan akan tetap profesional menunggu selesainya urusan legalitas sebelum pengumuman resmi.

Manajemen berharap kehadiran pelatih baru mampu membawa perubahan signifikan dalam performa tim, terutama dalam menghadapi laga-laga penting ke depan. Strategi dan konsistensi akan menjadi kunci agar tim bisa bersaing di papan atas BRI Super League.

Pendukung dan manajemen sama-sama berharap langkah ini akan memberikan energi baru bagi Persebaya. Dengan persiapan matang dan pemimpin baru, tim diharapkan dapat kembali menampilkan performa solid dan membangkitkan semangat kompetitif di liga. Simak terus pembahasan sepak bola indonesia terupdate lainnya hanya di liga1indonesia.id.

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.